Inilah Kemudahan ber-Qurban Melalui Kaleng: Simak Percakapannya!

WA call hp tiba-tiba berdering kencang, tampak terlihat dari teman yg saat ini tinggal di Denpasar.

Belum sempat diangkat, ternyata sudah terputus. Sehingga belum tahu ada apa gerangan WA Call dilakukan.

"Assalamualaikum bu, ngeh tadi sempat telpon WA ya? Mohon maaf tadi masih dalam perjalanan".

Begitu ku balas WA Japri.

Lama tak terbalas, tiba-tiba menjelang matahari merangkak keperaduan dengan memelas, WA muncul berbalas.

"Pak, masih melayani Qurban?",

Begitu WA itu muncul terbaca, dg sigap dan bersemangat ku balas, "Siap bu, kami ada Qurban berkemajuan, solusi cerdas masa pandemi dg rendang kemasan".

"Maksudnya bagaimana itu pak?"

"Dan apakah syar'i? Serta sudah sesuai ketentuan?

Karena memang kami disini khawatir tidak bisa ber-Qurban dikarenakan anak-anak sekolah masih libur"

Pertanyaan bertubi-tubi begitu muncul tiada terkendali, saya tahu, pertanyaan2 ini lah yg seringkali ku terima selama ini.

"Alhamdulillah, sesuai syariah bu, Qurban Kemasan ini dikelola langsung oleh Lembaga Amil Zakat (LAZ) Lazismu terpercaya dan profesional".

Begitu ku mulai WA utk mengurai pertanyaannya satu-persatu.

"Sapi qurban telah disiapkan dari peternak-peternak binaan, selanjutnya disembelih hanya dihari tasyrik (10 sd 13 Dzulhijjah) dan di RPH (Rumah Potong Hewan) resmi milik pemerintah yg telah dipantau dan terpercaya kebersihan dan kapasitasnya di Kab. Magetan.

Selanjutnya, daging-daging diangkut menggunakan mobil freezer ke pabri kemasan profesional di Probolinggo untuk diproses menjadi Rendang Kemasan dg higienis & kualitas terbaik".

"Semua kami jadikan dalam satu paket biaya operasional, penyembelihan, pemrosesan hingga packing menjadi kaleng rendang Qurban kemasan siap santap dalam 2 paket biaya Qurban perorangan yaitu: paket 1 dg 2jt dan paket 2 dg 3jt, atau kelipatannya sesuai kemampuan peng-Qurban"

Bagitu kututup WA ini, berharap ada respon positif, walau peng-Qurban ku ketahui berasal dari nun jauh disebrang pulau Dewata, Bali.

"Menarik ini pak, saya dapet bagian juga kah? Soalnya saya kasihan dg tetangga yg sdh biasa mendapatkan daging qurban, dg corona ini, akhirnya sulit ber-Qurban".

Balasnya lagi.

"Siap bu, dari setiap paket yg dipilih akan menghasilkan kaleng rendang tertentu (2,5jt menghasilkan 50 kaleng dst) dan telah dibagi dalam beberapa bagian sebagai berikut:

10% untuk Lazismu Jatim selaku pemroses

10% untuk Lazismujember.org selaku pengkoleksi & pendistribusi

50% untuk komunitas/kelompok selaku pengelola

30% untuk peng-Qurban.

Jadi kalau anda ber-Qurban minimal 1 sapi akan kami kembalikan sebanyak 80% kaleng rendang qurban"

"Saya hanya ber-Qurban 1 paket 3jt pak?"

"Siap bu, karena lokasi di Denpasar, kami akan berikan 50% atau senilai 30 kaleng rendang qurban" jawabku lagi

"Alhamdulillah pak, kami bisa ber-Qurban namun tetap bisa berbagi dg tetangga disini sebagai bagian dan dakwah juga. Lalu utk ongkir Jember - Denpasar brp pak? Sekalian saja akan kami transfer biayanya"

"Alhamdulilah bu, biaya ongkir 30 kaleng x @200 gr = 6.000gr atau 6 kg dari Jember ke Denpasar sebanyak Rp 66.000"

Beberapa menit kemudian, WA yg kutunggu-tunggu akhirnya clossing.....

"Siap pak, kami sudah transfer senilai Rp 3.100.000, kelebihannya utk infaq, Jazakumullah..."

"Barokallah, terima kasih banyak bu, mhon maaf info Kaleng rendang Qurban kami kirim setelah melalui proses pabrikan pasca hari tasyrik lebih kurang 2 bulanan ngeh?" Sukron.

"Ngeh tidak masalah pak, terima kasih"