Pesan dr. Corona Rintawan, Sp.EM (Emergency Medicine), Ketua Muhammadiyah COVID-19 Command Center

Ilustrasi : Virus Corona

Dalam kondisi sekarang, stop mengeluh, stop menyalahkan orang lain, stop bergantung pd orang lain, stop berdebat mana yang paling benar. Ini saatnya kita saling membantu siapa saja yang bisa kita bantu dengan apapun yg kita bisa atau punya.

Anda yang bisa stay di rumah bagus, tapi jangan sebar hoax, hargai juga orang yang tidak bisa tinggal di rumah karena harus bekerja. Dukung mereka dengan mendoakan dan mengingatkan supaya selalu melakukan cuci tangan. Bantu donasi jika anda punya rejeki berlebih.

Bagi yang merasa punya resiko terinfeksi Covid19, tidak perlu panik, komunikasikan dengan Rumah Sakit terdekat dan lakukan isolasi mandiri jika kondisi fisik stabil. Jika anda merasa perlu memeriksakan diri ke RS, hubungi RS terlebih dulu agar faskes dpt mempersiapkan fasilitas dan tenaga yang diperlukan.

Bagi yang punya tetangga yang melakukan isolasi, tidak perlu panik trs berusaha mngusir mrk, jarak 1 meter itu sudah aman. Justru mrk yg meng isolasi itu pahlawan buat kalian dan hrs klian dukung dengan bs memberikan makanan minuman atau vitamin. 

Bagi para supir ojol, bisa membantu dengan mengingatkan pelanggan kalian utk cuci tangan. atau sekalain sediakan hands sanitiser di mbl/motor kalian. 

Bagi masyarakat, tidak usah marah jika diperiksa oleh tenaga medis, kami itu membantu kalian, menyelamatkan kalian, melakuan yang terbaik buat kalian, walaupun kami kehabisan alat pelindung diri. 

Bagi para pejabat, tidak usah sok-sokan jika kami melakukan prosedur skrining pada  kalian. Toh kalo kalian tepar kelojotan ya kami juga yang akan berjibaku menolong kalian. Dengan mengikuti alur skriining dengn sabar, kalian sdh membantu para petugas dalam menghentikan penyebaran virus Covid19

Buat para mahasiswa, kalian kan libur, kalian bs mambantu melakukan edukasi ke masyarakat atau membantu mjadi petugas call centre. Daripada nongkrong tidak jelas, malah nambah resiko penularan wabah virus Corona.

Buat para vendor kain APD, bahan desifektan, hands sanitiser, ayo buktikan bela negara kalian. Bagikan dgn gratis atau minimal diskon lah. Jgn malah dinaikkan harganya. Teriak2 NKRI tapi tetap barang dijual mhal shg tdk terjangkau masyarakat. Kerugian material kalian tdk artinya jika sodara/kalian berkelojotan di RS tp tdk ada tenaga medis yang bisa menolong karena kami sudah "hilang" duluan akibat wabah ini krn tdk ada APD. 

Para ulama/ustad2, tidak perlu lah kalian perang dalil segala macam, hargai yang berbeda pendapat. Ayo saling mendukung supaya penyebaran virus ini berhenti. Ilmu agama itu pasti tdk akan berbenturan dgn ilmu ilmiah. Kalo banyak yg terjangkit virus ini krn kalian ngotot, trs bnyk yg meninggal, emang bs kalian jawab tuh saat mereka semua mneuntut pertanggjawaban kalian di akherat. 

Para politikus, ga perlu lah kalian omong segala macam omong besar dan mikir kepentingan kalian trs kalian bilang metode ini adalah krn politik de el el. Pikirlah jika sodara atau teman kalian terbaring meringis sesak di IGD. Atau kalian memngtdk mengenal kata teman atau sodara dalam kamus kalian??? hanya kata korupsi yang kalian jdikan teman?? 

Dan untuk semua tenaga medis dan non medis yang bertugas di faskes, salut dan angkat topi utk kalian. Kalo ada saatnya kita berjihad, maka inilah saatnya. Tak perlu takut, tak perlu sedih, tak perlu prihatin, krn pahala utk kita pasti akan terus tercatat di langit-langit jika kita melakukan dengan ikhlas.

#MCCC #lawanCovid19

=======================
Transfer Donasi:
Bank Syariah Mandiri (BSM)
Norek: 7011737352
an. Lazis Muhammadiyah-IS
========================
Layanan jemput & hitung zakat
Wa/SMS 08113669188 (Hotline Lazismu Jember)

#zakathebat
#memberiuntuknegeri
#covid_19