Pentasyarufan Lazismu Jember Bagi Kaum Dhuafa (1): Janda Tua yang Tinggal Sendiri

Team Lazismu Jember bersama penerima pentasyarufan

Jember, 28/05/2016. Untuk menuju lokasi, butuh perjuangan tersendiri, karena daerahnya yang mendaki dan masih sangat asri, beberapa fasilitas pembangunan sudah mulai ada, walaupun masih bisa dikatakan cukup untuk kedaraan roda dua, namun sedikit kurang bersahabat untuk kendaraan roda 4, namun dengan kendaraan operasional lapang yang di miliki Lazismu Jember, cukup menantang dan mampu menaklukkan berbagai rintangan.

Begitu sampai dilokasi, rumah itu begitu mungil diantara bukit yang ada, begitu tampak amat sangat sederhana, karena lantainya tanah, dindingnya seluruhnya bambu "gedek", dengan atap genteng tanah liat.

Mbah Nisma bersama Team Lazismu Jember

Keadaan semakin miris saat, Team Lazismu Jember mengetuk pintu rumah, tampak perempuan yang sangat tua, berumur sekitar 83 tahun menjawab salam kami dengan lirih. Pintu dibuka sedikit, namun seluruh isi rumah dapat terlihat dengan jelas. Mulai "kursi tamu" yang lebih tepat disebut "lencak", kamar tidur, hingga dapur "tomang" dengan kayu bakarnya, dari pintu depan terlihat jelas seluruhnya, karena memang rumah yang luasnya hanya 2,5m dan panjang 5 m ini dapat dikatakan tidak ada barang yang sangat berharga untuk disimpan, sekali lagi amat, sangat, sederhana sekali...! hati ini terenyuh menyaksikan, ternyata masih ada hamba Allah yang begitu tabah dan penuh syukur terhadap kehidupan yang telah Allah berikan.

Mata ini semakin tak kuasa menahan air mata, setelah kami melihat "Sajadah" yang terbuat dari karung nasi masih terpampar rapi, mukenah yang tampak sudah usang baru saja dilipat, "Silahkan masuk nak, mbae baru sholat dhuhur" kata pemilik rumah dengan sopan, sambil terlihat menunduk dengan pandangan penuh tanda tanya besar. Siapakah gerangan sekelompok anak muda ini?.

Pentasyarufan Lazismu Jember kali ini menyeser seorang Janda Tua yang hidup sendiri,di dusun Kopang desa Darsono Kec. Arjasa, bernama Ibu Nisma, perempuan berusia 83 tahun. Membawa SEMBAKO berupa: Beras, minyak goreng kemasan, sabun mandi, sabun cuci dan sekotak mie instan. "Semoga ini bisa bermanfaat ngeh mbah? dalam rangka menyambut Pasah (Puasa)" kata Abdul Khamil, Direktur Lazismu Jember yang diterima dengan suka cita oleh mbah Nisma.

"Terima kasih nak, ini dari mana? Saya kalau hujan takut nak, apalagi kalau ada angin, takut rumah ini roboh kalau roboh saya mau tinggal dimana?" ujar Mbah Nisma, dalam bahasa madura. "Kami dari Lembaga Amil Zakat Muhammadiyah Jember bu, kami hanya mengantarkan amanah dari donatur" jawab Khamil.

Donasi dari Lazismu Jember untuk mbah Nisma

Aktivitas keseharian mbah Nisma selama ini adalah mencari sisa-sisa padi di sawah tetangganya yang sudah panen untuk sekedar menyambung hidup yang belum tentu juga sehari ada yang panen.Dan apabila belum ada yang dimakan untuk hari ini, maka puasa adalah sesuatu yang sudah biasa dilakukan.

Semoga Allah SWT senantiasa memberi kesehatan dan ketabahan kepada mbah Nisma untuk senantiasa beribadah kepada Allah SWT. Aamiin Yaa Robbal 'Alamiin.

Ada banyak yang masih bernasib seperti Mbah NISMA, 

Mari bergandengan tangan bersama Lazismu Jember menyelamatkan Ummat..!!!

========================================================

Layanan TERBAIK dengan berbagai KEMUDAHAN, JEMPUT ZISWQ
(Zakat, Infaq/Shodaqoh, Waqaf & Qurban) atau INFO LAINNYA silahkan hubungi:

• Office Lazismu Jember : (0331) 484785 (Jam Kerja 08.00 sd 16.00)
• Hotline: WA Lazismu Jember: 081232000995
• Kamiludin: HP/WA: 085257238205
• M. Syaikur Rodi: HP/WA: 0852234678055
• La Ode Khairul Anfal: HP/WA: 085258805309
• Agus Yanto: HP/WA: 087750600156
• Dedi Miftahul Hamzah: HP: 082257773188
• Abdul Khamil: SmS: 085236144757, WA: 082230343339